Agama Islam dalam pandangan filosof Muslim terkemukan, Ibn Sina , tak hanya menekankan pikiran , tetapi terlebih lagi adalah tindakan atau perbuatan ( amal ).
Terdapat beberapa prinsip amal saleh yang perlu diketahui. Pertama, amal saleh adalah buah dari iman . Iman tak fungsional dalam kehidupan tanpa amal saleh. Sebaliknya, perbuatan tak dinamai amal saleh tak bersandar pada iman.
Kedua, amal saleh adalah alam manusia. Menurut naturenya , manusia suka pada kebaikan . Karena kebaikan adalah alam manusia, maka sesungguhnya hanya yang baik ( kebaikan ) yang bersifat manusiawi dalam arti yang berguna bagi manusia.
Ketiga, amal saleh tidak untuk tuhan tetapi tuhan , untuk kebaikan manusia itu sendiri . Manusia harus beragama dan beramal saleh bukan untuk tuhan , tetapi untuk kebaikan hidupnya sendiri di dunia dan akhirat. Jangan mengira, kalau seorang berbuat baik , maka ia telah merasa dirinya berbuat baik kepada tuhan .
Keempat , amal saleh mendorong terkabulnya doa.
Jadi, untuk terkabulnya doa , diperlukan kekuatan pendorong bernama amal saleh. Namun, amal saleh disini tak hanya bermakna kebaikan dalam arti sempit, tapi amal saleh dalam arti luas berupa kerja keras dan kerja cerdas yang mendorong produktifitas, kerja yang mendatangkan kebaikan bukan hanya bagi pelakunya, tetapi juga bagi umat dan bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar